Skip to main content

The Forms Of The Gerund (Bentuk-Bentuk Gerund)

  Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)
Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund. Saya menyebutnya terakhir sebab pada posting sebelumnya saya sudah membahas :

 Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)Pembahasan Gerund dan Penggunaan
 Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)Peletakan Gerund dalam Kalimat (Frase)
 Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)Gerund after Preposition
 Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)Gerund after Other Verbs  dan yang akan kita pelajari berikutnya ialah
 Ini ialah bahan terakhir wacana Gerund The Forms of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)  The Form of The Gerund (Bentuk-bentuk Gerund)

Pembahasan wacana Gerund sangatlah panjang sehingga sengaja saya bagi menjadi beberapa judul agar  kita gampang mempelajarinya. Ok friends kita lanjut ya …

Bentuk –bentuk Gerund

Gerund mempunyai 4 bentuk yaitu :

1. Active Present/Past Gerund (V + Ing)

Contoh :
1. Thomas enjoys visiting tourism places.
2. She appreciated attending your birthday party.
3. I am very sorry for disturbing you.
4. Thank you for not lying us.
5. Justin remembered visiting  many tourism places.

2. Passive Present/ Past Gerund (Being + V3)

Passive Present/ Past Gerund  menyerupai Passive Voice yaitu bermakna di
Contoh :
1. Being scolded hurts our feeling. (Dimarahi sakit perasaan kita)'.
2. Anton came to may house without being invited (Anton tiba ke rumahku tanpa diundang).
3. She admits being terrorized (Dia mengaku di terror)
4. The patient felt unconcious after being injected (Pasien merasa pingsan sesudah disuntik)
5. She helped her teacher before being asked (Dia membantu gurunya sebelum disuruh)

3. Active Perfect/ Past Gerund (Having + V3)

Perfect / Past Gerund dipakai untuk menekankan bahwa kejadian yang memakai Gerund telah tepat dilakukan /telah selesai sebelum kata kerja inti (Main Verb)
Contoh :
1. She is afraid of having left her mother alone in a big house ( Dia benar-benar telah meninggalkan ibunya sendirian di dalam rumah besar)
2. They confessed to having stolen some jewel (Mereka benar-benar telah mencuri sejumlah perhiasan)
3. Erna regretted having told her secret ( Erna menyesal telah menceritakan rahasianya)

4. Passive Perfect/ Past Gerund (Having been + V3)

Contoh :
1. The professor appreciated having been awarded the man of the year (Professor menghargai yang telah diberikan orang tahun ini)
2. The secretary admitted having been intimidated (Sekretaris mengaku telah diintimidasi)
3. Did the lawyer deny having been bribed ? (Apakah pengacara itu menyangkal telah disuap ?)
4. Intan confessed to having been told a secret by a secret agent (Intan mengaku telah diberitahu diam-diam oleh biro rahasia)
5. Did Risma forgot having been awarded as the best graduate last year ? (Apakah Risma lupa telah dianugerahi sebagai lulusan terbaik tahun kemudian ? )

Itulah pembahasan Gerund yang dapat saya bagikan. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Keep studying :)

Popular posts from this blog

Soal Uas 2 / Ukk Matematika Kelas 5 Plus Kunci Jawaban

Berikut ini yaitu pola latihan soal UAS 2 / ulangan kenaikan kelas (UKK) mata pelajaran Matematika untuk adik-adik yang duduk di dingklik sekolah dasar kelas 5. I. Berilah tanda silang (x) pada abjad a, b, c, atau d di depan tanggapan yang paling benar  ! 1. 367.234 - 77 x 15 + 17.594 : (-38) = .... a. 326.526 b. 348.616 c. 351.116 d. 365.646 2. Pengerjaan (29 x 32) x 16 = 29 x (32 x 16) merupakan pengerjaan hitung memakai sifat .... a. komutatif b. asosiatif c. distributif d. inisiatif 3. Bilangan 453 jikalau dibulatkan ke ratusan terdekat menjadi .... a. 400 b. 450 c. 460 d. 500 4. FPB dari 75, 90, dan 105 yaitu .... a. 5 b. 7 c. 15 d. 25 5. 180 m + 46 cm - 38 m = .... cm a.  264 b.  1884 c. 18.084 d. 18.840 6.√625 x 6² = .... a. 660 b. 661 c. 662 d. 665 6.  Nilai 80% dari Rp 600.000,00 yaitu .... a. Rp 420.000,00 b. Rp 450.000,00 c. Rp 460.000,00 d. Rp 480.000,00 7. 9/25 = .... Pecahan di atas jikalau diubah...

Pembagian Susun (Porogapit) Untuk Anak Kelas 3 Sd

Artikel ini aku tulis berdasarkan ajakan sobat blogger yang kesulitan mengajarkan pembagian kepada adiknya yang duduk di dingklik kelas 3 SD. Sebenarnya bukan kakaknya yang tidak bisa mengajari adiknya, kesulitan ada pada adiknya yang gagal paham. Begini ya prend, mengajari anak Matematika khususnya pembagian itu membutuhkan kesabaran. Proses pembelajaran yang lebih serius dimulai saat anak sudah duduk di dingklik kelas 3 SD  yang mana anak harus berpindah proses dari banyak bermainnya saat berguru menjadi lebih fokus kepada pelajaran. Untuk mengajarkan pembagian pada tingkat lanjut, anak harus mengenal dulu konsep pembagian yang tentunya sudah dipelajari sebelumnya. Ketika masih duduk di dingklik kelas 2 SD, siswa dikenalkan bahan dasar ihwal perkalian dan pembagian. Jika perkalian yaitu penjumlahan berulang, pembelajaran selanjutnya siswa akan berguru mengenai pembagian sebagai pengurangan berulang. Konsep perkalian Dalam perkalian yang merupakan penjumlahan berulang memp...

Cara Gampang Menghitung Perkalian Dua Digit

Assalamualaikum... Hallo guys, jumpa lagi dengan nih. Sudah usang ya saya tidak update artikel di blog kesayangan ini. Langsung saja pada pada dasarnya OK ! Belajar Perkalian Dua Digit Pada kesempatan kali ini, saya ingin mengajak mencar ilmu perkalian dua digit untuk pemula. Mengapa saya menyebutnya pemula? Seperti yang kita ketahui, perkalian merupakan salah satu dari empat operasi dasar aritmatika sebagai penjumlahan berulang. Perkalian yakni operasi hitung Matematika dengan cara mengalikan satu angka dengan angka yang lainnya. Dan ketika ini, pelajaran perkalian sudah mulai diajarkan kepada anak kelas 2 sekolah dasar yang artinya belum dewasa ini yakni pemula alasannya yakni mereka gres mengenal perkalian. Pelajaran perkalian untuk kelas 2 SD yakni perkalian dasar satu digit yang masih sanggup dikatakan gampang dan rata-rata anak sudah hampir menguasainya contohnya 4 x 5. Selanjutnya anak dikenalkan perkalian dua digit dengan satu digit angka contohnya 12 x 8. Dan ketika...